Habibullah menjelaskan, sepanjang Januari-Agustus 2025, keseimbangan perdagangan Indonesia-AS memiliki surplus, terutama pada komoditas mesin dan peralatan listrik dan bagian-bagiannya (HS 85) sebesar USD 3,07 miliar, kemudian rajutan pakaian dan aksesori (HS 61) dengan surplus USD 1,86 miliar, dan komoditas kaki (HS 64) dengan USD.


Add a comment