Manado – Ketua Divisi Pembangunan TanahDewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Letnan Osco Olfriady, mengatakan bahwa jika partainya akan mengembangkan tanah yang tidur atau tidak terpakai ke suatu daerah Area Perumahan subsidi untuk komunitaspenghasilan Rendah (MBR).
Menurut Osco, proyek pertama akan dimulai di kota kelahirannya Sulawesi Utara (Sulawesi Utara). Dia mengatakan, itu dilakukan sebagai bentuk pengabdian pada akar identitas keluarga serta berkontribusi pada perkembangan yang adil di luar Java.
"Inisiatif ini adalah bentuk dukungan langsung untuk Program Nasional Presiden Prabowo Subianto dalam membangun tiga juta rumah layak huni untuk MBR, sebagaimana diluncurkan dalam Agenda Pembangunan Nasional 2024-2029," kata Osco.
Dijelaskan, koperasi dapat menjadi mitra pemerintah dalam percepatan pengembangan perumahan umum, di mana kolaborasi antara gerakan koperasi, sektor swasta, dan negara adalah kunci untuk menyelesaikan masalah perumahan yang tinggi.
Osco
Juga mengakui bahwa sebagai ketua Divisi Pengembangan Tanah Dekopin, ia akan mendorong sejumlah program strategis, seperti mengaktifkan aset lahan yang dimiliki oleh koperasi untuk sektor perumahan, pertanian dan industri mikro, yang kemudian menetapkan kemitraan dengan pengembang nasional dan regional dalam pembangunan rumah bersubsidi Berbasis Koperasi.
"Bantuan teknis dan pembiayaan juga akan dilakukan untuk koperasi yang ingin memainkan peran aktif dalam proyek perumahan umum," katanya.
Selain itu, Osco mengakui bahwa jika ketersediaan tanah menjadi aset potensial yang, jika dikelola dengan visi populis, dapat menjadi solusi konkret untuk kebutuhan dasar masyarakat.
"Ya, salah satunya adalah tempat tinggal yang layak untuk masyarakat. Dan inilah yang ingin saya perjuangkan," kata Osco yang juga menjabat sebagai wakil ketua Komite Permanen untuk Pengembangan Perumahan dan Infrastruktur Perumahan di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).
