Jay Idzes dkk sebenarnya mendominasi permainan di babak pertama dan kedua. Sejumlah peluang emas pun tercipta, sayang gagal dikonversi menjadi gol.
Hasil tersebut membuat Indonesia tersingkir di babak 4 Kualifikasi Piala Dunia setelah menderita dua kekalahan dan berakhir dengan 0 poin di Grup B.
Starting XI Timnas Indonesia vs Irak
Indonesia: Maarten Paes, Kevin Diks, Rizky Ridho, Jay Idzes, Dean James, Calvin Verdonk, Joey Pelupessy, Thom Haye, Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders, Mauro Zijlstra.
Irak: Jalal Hassan, Hussein Ali, Zaid Tahseen, Munaf Younus, Merchas Doski, Ibrahim Bayesh, Mohanad Ali, Bashar Rasan, Amira Al Ammari, Kevin Yakob, Sherko Kareem.
Irak langsung memberikan tekanan ke pertahanan Indonesia selepas peluit panjang berbunyi permulaan terdengar. Lebih dari separuh pemain Irak memblok pertahanan Indonesia di 7 menit pertama pertandingan.
Setelahnya, Indonesia mulai lepas dari tekanan dan mendapat peluang emas pada menit ke-14 melalui Mauro Zijlstra usai menerima umpan Thom Haye yang bergerak di sisi kanan serangan. Sayangnya tembakan Zijlstra masih bisa diblok kiper lawan.
Di babak pertama, skuad 'Garuda' sebenarnya lebih dominan dibandingkan Irak di lapangan. Terbukti dengan penguasaan bola mencapai 58 persen berdasarkan statistik AFC.
Beberapa peluang pun diciptakan Thom Haye dan kawan-kawan. Sayangnya peluang tersebut masih belum bisa dimanfaatkan para pemain sehingga babak pertama berakhir 0-0.
Patrick Kluivert melakukan penyegaran di lini serang pada awal babak kedua. Ia menggantikan Kambuaya dengan Ragnar Oeratmangoen dan menarik Zijlstra dengan mendatangkan Ole Romeny.
Perubahan di lini depan ini membuat serangan lebih bervariasi. Peluang emas kembali didapat Indonesia pada menit ke-65 lewat sepakan Kevin Diks, namun bola masih mengarah tepat ke gawang Irak.
Indonesia justru kebobolan saat menguasai permainan di babak kedua. Striker Irak, Zidane Iqbal, berhasil merobek gawang yang dijaga Maarten Paes melalui tendangan dari luar kotak penalti pada menit ke-76.
Setelah kebobolan, Indonesia langsung bereaksi dengan melancarkan serangkaian serangan ke wilayah pertahanan Irak. Namun serangan itu tidak menghasilkan apa-apa. Indonesia kalah dan gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
