PT PLN (Persero) Group membuka perekrutan nasional tahun 2025 pada 1 Oktober 2025. Direktur Manajemen Hukum dan Manusia Manusia PLNYusuf Didi Setiarto, mengatakan jumlah pendaftar pekerjaan segera menembus 20 ribu orang pada hari pertama. “Sejumlah besar pendaftar pada hari pertama menunjukkan optimisme putra dan putri bangsa untuk berkontribusi dalam pengembangan sektor listrik nasional,” kata Didi dalam sebuah pernyataan tertulis, Kamis, 2 Oktober 2025.
Dia menekankan bahwa PLN berkomitmen untuk melakukan proses perekrutan profesional, transparan, dan berdasarkan sistem prestasi. Pendaftaran berlangsung hingga 5 Oktober 2025 di 23.59 WIB melalui situs web resmi perekrutan.pln.co.id.
Didi juga menekankan bahwa perusahaan tidak membebankan biaya untuk proses perekrutan. “Tidak ada retribusi korespondensi atau biaya dalam bentuk apa pun yang terkait dengan proses seleksi. Pendaftaran hanya melalui situs web resmi,” katanya.
Persyaratan umum termasuk pendidikan minimum D3, S1/D4 ke S2 dari departemen yang relevan, IPK minimum 3,00, serta kemauan yang akan ditempatkan di seluruh Indonesia sesuai dengan pembentukan.
Berdasarkan situs web PLN resmi, ada tiga formasi yang tersedia, yaitu proyeksi grup PLN, proyeksi daya PT PLN Indonesia, dan PT PLN Energi Primer Indonesia Proyeksi Proyeksi. Berikut ini adalah rincian pembentukan dan jurusan yang dapat mendaftar dalam perekrutan ini:
Posisi Proyeksi Grup PLN.
Level: S1/D4 dan S2
IPK minimum: 3.00
Program Studi: Hukum
Proyeksi kekuatan PT PLN Indonesia
Level: D3
IPK minimum: 3.00
Program Studi: Teknik Listrik, Teknik Mesin, Teknik Sipil.
Teknik Proyeksi Pt PLN Energi Primer Indonesia
Level: S1/D4
IPK minimum: 3.00
Program Studi: Manajemen Rantai Pasokan, Teknik Geologi, Teknik Industri, Teknik Pertambangan.