Sopir truk Lori menabrak sejumlah kendaraan di Simpang Tiban Center, Batam City, Kepulauan Riau, pada hari Jumat (2/5) malam. 1 orang meninggal, 3 orang terluka parah.
Pengemudi mengakui bahwa kendaraan yang dia kendarai tiba -tiba mengalami kegagalan rem. Pernyataan itu disampaikan oleh konduktor truk Lori Muhammad Muharam bertemu di Unit Lalu Lintas Polisi Barelang.
“Kami telah memeriksa kondisi kendaraan sebelum pergi, kondisi baik. Tepat di jalan turunan, tiba -tiba rem gagal,” kata Muharam seperti dikutip dari Antara, Sabtu (3/5).
Dia memanggil truk Lori yang dikendarai oleh Jumanto sebagai pengemudi. Baru saja berangkat dari pabrik yang akan mengirimkan barang ke Nongsa.
Tetapi dalam perjalanan pada saat kedatangan di Simpang Tiban Center, truk -truk yang pindah dari Sekupang ke Sei Ladi tiba -tiba mengemudi tidak bisa dikembalikan.
Kondisi jalan dari arah Sekupang ke Simpang Tiban Center benar -benar menurun, sehingga truk terus turun dan menabrak sejumlah pengendara sepeda motor yang menyeberang.
Menurut data dari Lori Truck Company, ada tiga unit sepeda motor yang terkena dampak kecelakaan. Dua unit sepeda motor rusak parah untuk polisi Barelang, satu unit masih dalam kondisi baik.
Sementara itu, untuk data korban menurut informasi dari perusahaan, ada empat orang, yaitu satu orang tewas, satu orang kritis dan dua orang terluka parah.
Semua korban telah menerima perawatan di Rumah Sakit BP Batam Sekupang, termasuk korban tewas juga telah dilakukan dalam pemasaran.
Para korban masih menjalani perawatan di Rumah Sakit BP Batam, serta korban meninggal dalam proses mandi tubuh.
Kecelakaan itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 17:00. Tim dari Unit 3 dari Unit Lalu Lintas Polisi Barelang juga masih menyelesaikan data kecelakaan untuk tujuan pemeriksaan.
